Hagia Sophia adalah sebuah bangunan megah yang terletak di Istanbul, Turki. Sejarah Hagia Sophia bermula pada abad ke-6 M, ketika bangunan ini dibangun oleh Kaisar Romawi Bizantium, Justinian I, sebagai gereja terbesar di dunia pada saat itu. Gereja ini diberi nama Hagia Sophia, yang berarti "kebijaksanaan agung" dalam bahasa Yunani.

Hagia Sophia menjadi salah satu bangunan paling terkenal di dunia, dengan arsitektur yang unik yang menggabungkan gaya Romawi, Yunani, dan Persi. Bangunan ini memiliki dua lantai dengan tinggi hingga 55 meter, dengan tiga navis yang dipisahkan oleh tiga pasang kolom yang tingginya hingga 30 meter. Gereja ini juga dilengkapi dengan ribuan kristal, marmer, dan mosaik yang indah, yang membuatnya menjadi salah satu bangunan paling indah di dunia.

Hagia Sophia menjadi pusat kebudayaan dan keagamaan bagi umat Kristen di Bizantium hingga abad ke-15 M, ketika Constantinople jatuh ke tangan Osman Turk. Kaisar Ottoman, Mehmed II, mengubah Hagia Sophia menjadi mesjid, dan menambahkan beberapa bagian baru seperti minaret, mihrab, dan minbar. Hagia Sophia kemudian menjadi mesjid terbesar di dunia hingga abad ke-20 M.

Pada tahun 1935, pemerintah Turki Republik mengubah Hagia Sophia menjadi museum, dan sejak saat itu bangunan ini menjadi salah satu tujuan wisata terpopuler di Turki. Hingga sekarang, Hagia Sophia masih menjadi salah satu monumen terbesar dan terindah di dunia, yang mencerminkan sejarah dan budaya yang kaya dari Bizantium hingga Turki modern.